Archive for Oktober, 2010

Koperasi

Contoh kegiatan yang sudah ditangani oleh koperasi jenis KUD antara lain : simpanan pinjaman, peternakan sapi, pemerahan susu, Warung serba ada, Pelayanan listrik, Saprotan dan Saprodi untuk para petani, Melayani kebutuhan para nelayan, penjualan hasil produksi para anggota dan sebagainya.

Koperasi di Indonesia sering kita jumpai di mana-mana seperi koperasi perusahaan anggotanya sebagian besar karyawan sedangkan kalau di wilayah perdesaan anggotanya petani, nelayan, pedagang kecil dan di lingkungan sekolah anggotany siswa dan guru sama seperti di kampus anggotanya dosen dan mahasiswa. Maka Koperasi Indonesia harus sebagai alat perjuangan rakyat untuk mewujudkan Demokrasi Ekonomi, berfungsi sebagai alat pemersatu bangsa Indonesia, sebagai soko guru ekonomi nasional Indonesia yang menjamin kemajuan dan kemakmuran rakyat Indonesia, suatu gerakan rakyat.

Agar dapat berkembang maka koperasi harus beroprasi dengan efesien, inovatif dengan adanya kepemimpinan. Kekuasaan tinggi pada koperasi terletak pada rapat anggota, anggota koperasi juga pemilik koperasi yang mempunyai hak suara, di mana dalam RAT hak suara masing-masing diperhatikan. Manajemen koprasi adalah bagi mana mengatur koperasi agar dapat mencapai tujuan, Manajemen koperasi merupakan kesatuan dari tiga pihak  yaitu anggota, pengurus, dan pengelola (manajer dan karyawan koperasi). Untuk meningkatkan kualitas koperasi diperlukan keterikatan timbal balik antara manajemen  profesional dan dukungan kepercayaan dari para anggota.

Secara umum penjualan bagi koperasi,terutama yang bergerak di bidang perdagangan atau yang memproduksi jenis barang tertentu merupakan kunci keberhasilan untuk maju. Jika koperasi di Indonesia dinilai belum maju, maka salah satu penyebabnya adalah belum lancarnya pemasaran. Beberapa faktor yang menjadi penyebab tertinggalnya badan usaha koperasi di bandingkan perusahaan lainnya, dapat di lihat dari aspek pemasarannya,seperti :

1.      Biaya pengolahan input relative tinggi sedangkan harga penjualan output kurang memadai.

2.      Kualitas barang yang di hasilkan (produksi) masih kurang baik sehingga para pelanggan banyak yang kurang puas.

3.      Barang hasil produksi kurang dikenal karena belum banyak di promosikan.

4.      Lokasi tempat penjualan kurang strategis, jauh dari tempat pembeli, dan angkutan dari tempat tersebut sulit untuk dicapai sehinggga menimbulkan rasa enggan bagi para pembeli.

5.      Lemahnya permodalan dalam membiayai pemasaran yang lebih luas dan intensif.

Leave a comment »

KOPERASI

Sejarah Koperasi

Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang-orang atau badan hukum yang telah dikenal lama seperti di negara Eropa di kenal sebagai Historie Cooperative Institutional dan di negara berkembang seperti Indonesia dikenal sebagai Koperasi Asli. Potret lembaga ini adalah adanya hubungan antar individu dengan solidaritas dan kerja sama, serta kekuasaan ekonomi yang terbagi secara merata. Gerakan koperasi pertama kali berdiri pada tanggal 24 Oktober 1944 di bagian utara Inggris, tepatnya di kota Rochdale. Koperasi sebagai lembaga pemasaran yang bergerak di bidang perdagangan, khususnya pertokoan yang menyediakan barang-barang konsumsi bagi para anggotanya. Sistem ini sukses di dirikan oleh Rochdale karena dalam pengelolaannya menggunakan manajemen. Dengan suksesnya manajemen tersebut masyarakat mengenalnya dengan “Prinsip Rochdale”, yang intinya secara garis besar bersifat terbuka, demokratis dalam menghargai jasa anggota, hak anggota yang sama, sangat mementingkan kepercayaan dan kualitas, selalu memikirkan pendidikan bagi anggota, dan memikirkan usaha sesuai dengan keadaan. Sampai sekarng koperasi telah berkembang di seluruh dunia dan mempunyai manajemen yang lebih baik lagi.

Koperasi secara global sangat membantu menyerap tenaga kerja, seperti di negara timur Menteri Negara Koperasi menyosialisasikan program kewirausahaan dan melakukan pembekalan kepada para sarjana calon wirausaha baru untuk memotivasi meningkatkan kinerja dan pola pikir kinerja mereka.

Leave a comment »

Hello world!

Welcome to WordPress.com. This is your first post. Edit or delete it and start blogging!

Comments (1) »